CIAMIS – PIKIRKANRakyat.com | Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP) kabupaten Ciamis, menggelar safari dongeng Palestina di SDN 3 Ciamis dan SMP Muhammadiyah Cikoneng, pada Senin (26/01/2020).
Obiyansyah, Fundraiser Authorizef (FRA) KNRP Ciamis mengatakan bahwa safari dongeng ini, merupakan salah satu agenda KNRP dalam mengedukasi anak-anak akan kondisi Palestina.
Dikatakan Obiyansyah, bahwa ketika Indonesia masih dalam penjajahan Belanda, negara Palestina sangat mendukung akan kemerdekaan Indonesia.
“Makanya pada waktu itu negara palestina menggelontorkan sejumlah bantuan, baik itu moril maupun materil yang di titipkan kepada Presiden Soekarno. Nah, hari ini Palestina yang sedang di jajah Israel, maka kita juga selaku orang Indonesia harus peduli, sebagai mana palestina peduli akan kemerdekaan Indonesia, ” kata Obiyansyah di hadapan 270 murid SDN 3 Ciamis usai upacara bendera.
Sementara itu, Iwa Kartiwa, S, Pd, Dewan guru SDN 3 Ciamis sangat mengapresiasi akan safari dongeng ini.
“Metodenya bagus, konten dongengnya inspiratif terhadap dunia anak, saya tidak menyangka biasanya 15 menit sudah tidak konsen, tapi ini bagus, 1 jam lebih anak-anak kuat mendengarkan sampai usai, ” Ungkap Iwa.
Adapun fasilitator dongeng yang di hadirkan KNRP Ciamis yaitu Danang Sriwijayanto dari sahabat Odi Jakarta.
Ratusan anak-anak sangat terpukau dan takjub dengan kelucuan gaya mendongeng Kak Danang. Apalagi, tatkala Kak Danang menirukan suara-suara binatang, pesawat, kapar air, ombak, helikopter, kereta api dan lain-lain.
Kak Danang tidak hanya mendongeng tentang hal-hal lucu yang menarik perhatian anak-anak, tapi juga mendongeng inspirasi tentang penderitaan masyarakat di Palestina.
Dalam dongengnya, ia mengisahkan seorang ayah dari dua anak laki-laki Palestina yang harus berjihad melawan tentara Israel. Sementara, dua adik kakak bernama Ahmad dan Ismael harus tetap ke sekolah meski di bawah gempuran rudal-rudal Israel. Bahkan, sang ibu sempat terluka dan kritis terkena bom.
Selain itu, kak Danang juga memotivasi anak-anak akan menghafal Al quran, “anak-anak di gaza yang seusia kalian, meskipun sehari-hari dalam kondisi peperangan tetap semangat menghapal Al quran, bahkan ada yang sampai 26 juz, masa kalian yang sekarang kondisinya aman kalah sama mereka, ” ucap kak Danang seraya memotivasi anak-anak ketika mendongeng.
Pewarta ; Maman Nurjaman
