JAKARTA – Setelah penetapan putusan sengketa Pilpres oleh MK pada 27 Juni 2019, dilanjutkan tahap selanjutnya dengan penetapan Pemenang Pilpres yang akan dilaksanakan sore ini (Minggu 30/06/2019) di KPU Pusat.
Ketua Forum Gerakan Indonesia Satu (GIS), Anto Kusumayuda, menuturkan perjalanan kontestasi demokrasi Pileg Pilpres 2019 tidak terasa akan usai seiring hari ini 30 Juni 2019 ditetapkan Pemenang Pilpres oleh KPU Pusat setelah melewati proses sengketa gugatan di MK. MK telah memutuskan gugatan paslon 02 ditolak secara keseluruhan.
“Secara kontitusi keputusan MK sudah final bahwa pasangan Jokowi Amin adalah pemenang Pilpres tinggal tahap selanjutnya ditetapkan sebagai pemenang Pilpres oleh KPU Pusat sebagai penyelenggara Pemilu Pilpres 2019,” katanya.
Pandangan senada diungkapkan Sekretaris Jendral GIS, Abdul Salam Nur Ahmad. Menurutnya, kesuksesan dan keberhasilan setiap tahapan sampai akhirnya ditetapkannya pemenang Pilpres hari ini adalah buah kerja keras tanpa lelah dari penyelenggara Pemilu Pilpres serta dukungan aparat keamanan Polri, TNI dan pemerintah serta partisipasi dukungan masyarakat selama terselenggaranya tahapan Pemilu dan Pilpres dengan aman damai.
“Terjadinya riak dinamika sosial politik selama kontestasi demokrasi Pemilu dan Pilpres adalah hal wajar bagian dari dialektika berdemokrasi, sebagai bentuk ujian bagi kita rakyat Indonesia, semakin matang dan dewasa dalam berdemokrasi,” ujarnya seraya menambahkan penetapan Pemenang Pilpres 2019 hari ini oleh KPU Pusat adalah merupakan Momentum Kemenangan Rakyat Indonesia sebagai negara besar, yang telah lolos dan teruji melalui hajatan demokrasi yang diakui masih ada beberapa kekurangan menjadi catatan untuk perbaikan ke depan.
Dikatakan, momentum penetapan Pilpres sebagai momentum kemenangan rakyat Indonesia, kemenangan demokrasi dan refornasi juga sekaligus sebagai momentum bersatu kembalinya seluruh rakyat Indonesia, yang selama Pemilu Pilpres telah terjadi polarisasi, gesekan karena beda pilihan politik. Seusai ditetapkan pemenang Pilpres dibawah kepemimpinan Jokowi – Ma’ruf Amin seluruh rakyat bersatu menuju Indonesia maju, sejahtera dan mandiri.
“Keberhasilan dengan situasi aman damai selama terselenggaranya Pemilu Pilpres 2019, khususnya hasil kerja keras tanpa lelah aparat keamanan, POLRI, TNI dan jajaran aparat keamanan lainnya,” ujarnya lagi sekaligus menjadi kado Hari Bayangkari, 1 Juli 2019 untuk Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian, beserta jajarannya.
Intisari pernyataan sikap itu disampaikan gabungab organisasi, yaitu Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis 98, Gerakan Indonesia Satu (Anto Kusumayuda/Ketua Umum dan Abdul Salam Nur Ahmad/Sekjen), KPPSMI Jawa Barat (Dede Heri/Ketua Jawa Barat), Jaringan Tokoh Simpul Masyarakat Desa (Indra Permana S.AP/Kordinator), Kampung Literasi untuk Pencerahan Indonesia (Igi Saputra/Ketua), Bersinar Centre (Siti Ratna Maymunah S.Pd/Ketua), Forum Komunikasi Majelis Dzikir (Ustad H.Apep Sambas/Kordinator Jawa Barat) dan Forum Demokrasi Warga (Wahyu Hidayat/Ketua).
