Forum Demokrasi untuk Kedamaian dan Keselamatan Negeri, menyatakan sikap ikhwal perkembangan sidang sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Rabu (26/6/2019). Forum itu menghimpun organisasi dan komunitas, di antaranya Forum Komunikasi Majelis Zikir Jawa Barat (Ustaz H. Apep Sambas), KPPSMI Jawa Barat (Dede Heri S.IP), Jaringan Nasional Tokoh Simpul Masyarakat Desa (Indra Permana S.AP), Bersinar Centre (Siti Ratna Maymunah S.Pd), Kampung Literasi Haruman untuk Pencerahan Indonesia, (Igi Saputra) dan Forum Demokrasi Warga (Wahyu Hidayat).
Indra Permana S.AP, mengajak semua pihak menunggu dan memercayakan pada MK untuk memutuskan secara adil atas sengketa Pilpres, “Kita kawal apa pun keputusan MK sebagai wujud komitmen kita dalam berdemokrasi serta keputusan MK pada 27 Juni nanti terbaik untuk bangsa dan negara,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekjen Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis 98, Abdul Salam Nur Ahmad memandang para Hakim MK akan mengambil keputusan secara adil, yang terbaik bangsa Indonesia.
“Setelah MK memutuskan sengketa Pilpres pada 27 Juni 2019, harus diterima oleh semua pihak dan melakukan rekonsiliasi nasional demi kepentingan persatuan dan kesatuan untuk memajukan Indonesia ke depan”, ujarnya.
Sedangkan Ustaz H. Apep Sambas, menandaskan agar semua pihak menjaga ketenangan , kebersamaan dan mengawal jalannya sidang MK untuk memutuskan yang terbaik untuk kepentingan bangsa dan negara.
“Mari kita Doakan Jokowi, Panglima TNI, Kapolri supaya diberikan kekuatan dalam menjalankan tugas kenegaraan, serta diberikan kesabaran dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan terkait dinamika sosial pilitik kebangsaan,” katanya. (HS)
