Kondisi Madrasah di Jalan Saniin Kota Sukabumi Nyaris Ambruk

oleh -670 Dilihat
oleh

SUKABUMI – Jurnalis warga dalam jaringan Kota Sukabumi melaporkan, Madrasah Diniyyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) di Jalan Saniin, RT 01 RW 06 Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi, kondisinya memprihatinkan. Enam ruang kelas sudah tidak layak, satu di antaranya bahkan nyaris ambruk.

Madrasah ini berdiri tahun 1997 silam. Menurut salah seorang tenaga pendidik, Dedeh Jubaedah, suasana tidak nyaman itu sudah berlangsung sejak 12 tahun silam. Sempat ada bantuan perbaikan pada tahun 2018 itupun hanya satu ruangan saja.

“Sempat ada perbaikan, namun hanya satu ruangan kelas yaitu kelas 2 saja nilai bantuan sekitar Rp 20 juta,” tutur Dedah.

Hasil pantauan, kondisi bangunan madrasah sudah lapuk dimakan usia. Sebagian plafon bilik bahkan sudah bolong, kayu-kayu lapuk terlihat menjulur keluar dari dalam lubang.

“Kondisi sangat parah ruang di kelas 1, ruang kelas 3 belum ada perbaikan total. Adapun rehab-rehab kecil, kalau mengandalkan anggaran madrasah tentu sangat jauh dari harapan. Pendidik saja hanya bergaji Rp 199 ribu melalui bank setelah dipotong pajak,” katanya.

Pihak sekolah bukan tanpa upaya, berulangkali mereka mengajukan proposal untuk rehabilitasi sekolah. Mulai dari tingkat kota sampai provinsi, namun belum ada tanggapan.

“Kami hanya berharap ada bantuan, karena ini menyangkut pembangunan karakter keagamaan anak didik kami. Bagaimana anak-anak ini bisa mendapatkan pendidikan agama dengan nyaman tanpa dihantui ancaman sewaktu-waktu bangunan ini bisa ambruk, kami ketakutan dengan kondisi sekolah seperti ini”.

Jumlah siswa di MDTA kini 80 orang, jumlahnya makin berkurang setiap tahunnya. “Wajar saja orang tua khawatir dengan keselamatan anak-anaknya karena kondisi bangunannya seperti ini. Apalagi kalau hujan, air hujan pasti masuk ke ruangan kelas, mereka takut sewaktu-waktu bangunan ambruk. Tahun lalu madrasah ini punya 150 anak didik, tahun sekarang 86 dan tentu akan terus berkurang seiring kondisi bangunan yang terus lapuk,” katanya. Jurnalis warga melaporkan.

Dengan kondisi madrasah tersebut yang menghawatirkan semoga menjadi perhatian Pemkot Sukabumi, Gubernur Jawa Barat terpanggil untuk mengintruksikan jajaran dibawahnya untuk memperbaiki Dadrasah Diniyah Takmikiyah Awaliyah tersebut di Kota Sukabumi. (HS)

Yuk, kita berdonasi untuk bangku madrasah.

Gerakan Peduli Bangku Madrasah

No More Posts Available.

No more pages to load.