PURWAKARTA – Jurnalis warga dalam jaringan di Purwakarta melaporkan pada 16 Juni 2019 Pukul 08.30 s.d 11.45 WIB di Bale Maya Datar Jln Gandanegara No 24 Kab. Purwakarta berlangsung Halal Bihalal Aliansi Mahasiswa Purwakarta yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Purwakarta dengan tema “Ngahaja Ngahiji, Ngajejegkeun Silaturahmi” penanggung jawab acara Muhammad Fajri Hadi diikuti undangan yang hadir sekitar 100 orang.
Tampak hadir Hj. Anne Ratna Mustika (Bupati Purwakarta), Drs Iyus Permana (Sekda Purwakarta), Entis Sutisna (Asda 1 Pemda Purwakarta), Perwakilan BEM UPI, STT Wastukancana,STIE Mutaqien, STKIPBEM STAI Mutaqien, STAI Al-Muhajirin, Polibisnis dan BEM Wikara.
Bupati Purwakarta, Hj. Anne Ratna Mustika (Bupati Purwakarta), mengatakan hari ini masih dalam situasi halal bihalal dan atas nama Bupati Purwakarta mengucapkan minal aidzin walfaizin.
Ada 17 perguruan tinggi yang tergabung dalam BEM Purwakarta dimana mahasiswa sebagai penerus. Terdapat dua Bupati yang merupakan lulusan dari Perguruan tinggi dari Purwakarta sehingga harus bangga dapat sekolah di Purwakarta. Tiga hal utama yg akan terus kita wujudkan yaitu bidang kesehatan, bidang pendidikan dan bidang ifrastruktur serta tambahan yaitu kota tujuan wisata Jabar”, katanya.
“Bidang kesehatan sangat dijadikan tujuan utama dengan pelayanan kesehatan dan telah dibuat saung Ambu dengan dibuatkan aplikasi call center dan dibuat dibeberapa titik yang jauh dari jangkauan dari puskesmas dan ditempati oleh bidan dan dokter (Desa Parung Banteng dan Desa Ciririp Kecamatan Sukasari). Bidang pendidikan, adanya batas anggaran dan perlunya pembangunan kelas, saat ini kita akan dorong semua sekolah adalah favorit. Bidang Infrastruktur, akses jalan mempermudah dan menguntungkan dalam bidang ekonomi dan percepatan pembangunan daerah, kunjungan wisatawan melonjak karena akses jalan baik,” kata Bupati Purwakarta.
“Semua program Pemda dapat berjalan apabila adanya kontribusi dan dukungan dari seluruh pihak termasuk dari mahasiswa. Hindari penyalahgunaan narkoba, perlunya pengawasan dari berbagai kalangan, pihak Mahasiswa memberikan masukan kepada pemerintah daerah dan kita akan terbuka, dan semua bersifat online untuk umum dan akan dibuatkan aplikasi”, katanya.
Kegiatan Halalbihalal oleh Mahasiswa Purwakarta diharapkan dapat mewujudkan interaksi antara mahasiswa dengan Elemen Pemerintahan supaya Mahasiswa di Purwakarta sehingga dapat bersinergi untuk kemajuan Kab.Purwakarta. (SG)**.